Senin, 19 April 2010

Kasih Yang Sempurna (The Perfect Love)

Joh 15:9-13
(9) "Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu.
(10) Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya.
(11) Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh.
(12) Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.
(13) Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.


Kasih Bapa ↔ Kasih Kristus

Kasih dari Allah Bapa ↔ Kristus, sudah saling mengasihi dari kekal sampai kekal karena Kristus adalah Pribadi Kedua dari Allah TriTunggal. Tidak pernah Bapa dan Kristus tidak saling mengasihi, Bapa dan Kristus terlibat didalam persekutuan yang sangat indah dan intim sekali. Kristus sangat mengasihi Bapa dan Bapa sangat mengasihi Kristus, kasih Kristus kepada Bapa inilah yang membuat Kristus taat (konteks Yoh 14:30&31) kepada Bapa, sehingga Kristus rela turun dari sorga kedunia, Kristus pun rela menjadi serupa dengan manusia, ini adalah ketaatan dari Kristus yang luar biasa, inipun mengambarkan kasih Kristus kepada Bapa yang sangat luar biasa. Bahkan selama Kristus didunia pun masih dikasihi dan mengasihi Bapa. Kasih Bapa kepada Kristus sangat terlihat disaat Kristus setelah dibabtis, maka muncul suara : Engkaulah Anak-Ku yang kukasihi, kepada-Mu-lah Aku berkenan. Hal ini menunjukkan bahwa Bapa sangat mengasihi Kristus ! Lebih-lebih lagi, bahwa hanya kepada Kristus-lah Bapa berkenan, diluar Kristus tidak ada perkenanan Bapa! Hal ini menjadi suatu hal yang luar biasa dan juga sangat menakutkan bagi kita, karena diluar Kristus tidak ada perkenanan Bapa.


Kasih Allah kepada manusia

Allah sangat mengasihi manusia. Manusia dikasihi Tuhan Allah lebih dari segala sesuatu yang diciptakanNya. Allah sangat mengasihi manusia karena manusia diciptakan sesuai dengan peta teladan Allah (Kej 1:26,27) sehingga hanya manusia satu-satunya makhluk yang memiliki hormat dan kemuliaan yang mirip dengan kemuliaan Allah namun hormat dan kemuliaan pada Allah adalah hormat dan kemuliaan Pencipta sedangkan pada manusia adalah hormat dan kemuliaan yang dicipta.

Manusia jatuh kedalam dosa >> Kejatuhan manusia ini mengakibatkan semua umat manusia harus dihukum maut (Roma 3:23 dan Roma 6:23). Manusia yang adalah makhluk mulia sekarang telah menyeleweng, telah rusak total hal ini menyebabkan manusia harus dihukum maut ! Hukuman maut ini langsung divoniskan pada kita umat manusia pada saat kita berdosa yaitu pada saat kita berada didalam rahim ibu kita, sampai kita lahir, tumbuh dan mati pun, hukuman maut ini berada diatas kepala kita masing-masing. Namun kasih Allah masih menaungi kita inilah bentuk kasih Allah.


Bentuk kasih Allah kepada manusia :

Didalam Anugrah Umum :
- Pemeliharaan Allah atas hidup manusia
- Pemeliharaan Allah atas kesehatan umat manusia
- Pengaturan Allah atas alam semesta didalam memelihara umat manusia

Kita, manusia yang berdosa masih dikasihi Allah dengan anugrah pemeliharaanNya yang begitu ajaib selama kita hidup didunia ini. Pada dasarnya, kita semua seharusnya langsung dihukum maut oleh Allah, namun kasih dan anugrah Allah menahan penghukuman tersebut secara sementara sehingga kita yang merupakan kita sebagai umat manusia yang berdosa masih bisa hidup sampai sekarang. Seharusnya tubuh jasmani kita rusak karena dosa yang ada pada kita, namun kasih dan anugrah Tuhan-lah yang masih menopang tubuh jasmani kita. Bahkan lebih dari itu, Tuhan Allah pula yang menopang kebutuhan-kebutuhan untuk kehidupan kita seperti makanan, minuman dll. Hal inipun kita tidak layak menerimanya karena kita ini orang berdosa,orang bejat, orang yang menyeleweng dari Tuhan. Kasih dan anugrah Allah pada semua orang berdosa bukan hanya itu saja, bahkan diAlkitab dikatakan bahwa pikiran kita pun sudah cemar sehingga kita sebagai manusia berdosa pasti melakukan apapun yang jahat dimata Tuhan, kita seharusnya sudah pasti hidup dengan melakukan segala perbuatan jahat dan berdosa karena natur dosa kita yang mencemari otak kita, pikiran kita serta hati nurani kita. Namun dibalik itu semua ternyata kasih dan anugrah Allah semata yang menahan segala pikiran manusia yang berdosa ini, sehingga kejahatan tidak terlalu merajalela. Bila kasih dan anugrah Allah tidak menahan hal ini semua, pasti sekarang kita sudah binasa. Didalam anugrah umum ini, kasih Allah yang ajaib dapat dinikmati oleh semua umat manusia.

Didalam Anugrah Khusus :
Allah Bapa mengirim Kristus untuk menyelamatkan umat manusia yang berdosa yang berada dibawah hukuman maut yang kekal (Yoh 3:16 “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal)

Kasih Allah didalam anugrah khusus ini berlaku tidak untuk semua orang, hanya kepada orang-orang tertentu saja yang memang dipilihNya untuk menerima hal ini.

Manusia yang telah jatuh kedalam dosa sangat dikasihi Allah karena manusia telah diciptakan sebagai peta teladan Allah, sebagai ciptaan tertinggi diantara semua ciptaan karena itulah Allah sangat mengasihi manusia, sehingga Allah Bapa mengirim Allah Anak untuk melakukan penebusan umat manusia. Sehingga siapapun yang percaya dan mengaku Kristus sebagai Tuhan dan Juruslamat pasti akan ditebus dan diselamatkan dari hukuman maut yang kekal pada akhir jaman. Ini adalah bentuk kasih yang luar biasa dari Tuhan Allah kepada umat manusia karena hukuman maut yang kekal sudah ada pada masing-masing kita namun Kristus datang untuk menggantikan posisi kita untuk menerima hukuman maut. Kita yang berdosa dan akan binasa namun begitu dikasihi Tuhan Allah sehingga kita tidak dihukum mati!! Ini adalah kasih yang tidak wajar dari Allah kepada kita, kasih ini begitu ajaib, begitu besar, begitu dalam sampai terkadang kita tidak sadar bahwa kita sudah dibeli dari hukuman kekal oleh darah Kristus yang sangat mahal dan berharga.


Kasih Kristus kepada manusia

Kristus sangat mengasihi kita, umat manusia yang berdosa. Sampai seberapa jauhkah kasih Kristus kepada kita ? Kristus adalah Allah yang menjadi manusia, Dia turun dari sorga masuk kedalam dunia bahkan mengorbankan diri sampai mati di kayu salib. Itulah besarnya kasih Kristus kepada kita. Kasih seperti ini adalah the perfect love/ kasih yang sempurna, tidak ada lagi kasih yang lebih besar dari kasih ini! Kristus memberikan nyawanya bagi umat manusia berdosa. Kasih Kristus adalah standart tertinggi bagi kita manusia karena Dia begitu mengasihi kita sampai memberikan nyawaNya (Yoh 15:13 “Tidak ada kasih yang lebih besar daripada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya). Kasih Kristus pada kita, tiada taranya ! Bahkan Alkitab pun mengatakan dalam Roma 8:35-39 bahwa tidak ada satu halpun yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus, ini artinya bahwa semua hal termasuk orang tua, sahabat, teman, musuh kita sekalipun, termasuk barang-barang klenik, jimat gunung kawi pun serta kuasa setan pun tidak bisa memisahkan kita dari kasih Kristus!! Lebih dari itu apakah kita sadar, bahwa Kristus telah mati dan menebus dosa kita pada saat kita masih berdosa, pada saat kita masih belum percaya Kristus. Namun Kristus telah mati dan bangkit bagi kita, bahkan Dia memanggil kita untuk menjadi anak-anak Allah yang Hidup!! Puji Tuhan. Karena itulah, Kristus memanggil kita untuk tinggal didalam kasihNya. Siapapun yang tinggal didalam kasih Kristus, akan diberikan sukacita yang sejati oleh Kristus.


Beberapa Respon akan kasih Kristus
Rasul Paulus >> Menganggap segala sesuatu yang dulu dibanggakan adalah sampah oleh karena dia telah mengetahui kasih Kristus yang sempurna yang jauh melebihi kasih apapun dan siapapun ! Dia hidup tidak untuk mencari perkenanan manusia (Galatia 1:10)!!

Para Rasul yang lain >> Menyangkal diri, pikul salib dan mati konyol karena salib Kristus. Oleh karena mereka mengenal kasih Kristus, mereka rela menyerahkan diri dan hidupnya untuk memberitakan Injil.

Orang Kristen abad pertama dan kedua >> Rela mati konyol dibakar, diadu dengan binatang buas, bahkan siap untuk dipancung karena mereka menolak untuk menyembah kaisar Roma sebagai Tuhan, namun mereka menyembah Kristus saja satu-satunya Tuhan dan Juruselamat mereka !!


Respon kita:

- Para murid (konteks) adalah mereka yang menyimpan dan melakukan perintah Kristus(ayat 10).
Siapapun yang menyimpan dan melakukan perintah Kristus adalah sahabat-sahabat Kristus. Maukah kita meyimpan dan melakukan perintah Kristus? Kita harus terus menyimpan dan melakukan Firman Tuhan!

- Hidup didalam ketaatan kepada Tuhan Allah seumur hidup kita karena kasihNya yang begitu ajaib.

- Hendaknya kita hidup dengan mengasihi sesama dengan meneladani kasih Kristus !!


KPPM GKJW DARMO 2009

1 komentar:

  1. Shalom bapak, ibu dan saudara/i yang dikasihi oleh Tuhan. Apakah ada diantara bapak, ibu maupun saudara/i yang pernah mendengar tentang Shema Yisrael dan V'ahavta? Kalimat pernyataan keesaan YHWH ( Adonai/ Hashem ) dan perintah untuk mengasihiNya yang dapat kita temukan dalam Ulangan/ דברים/ Devarim 6 : 4 - 6 yang juga pernah dikutip oleh Yeshua/ ישוע/ Yesus di dalam Injil khususnya dalam Markus 12 : 29 - 31, sementara perintah untuk mengasihi sesama manusia dapat kita temukan dalam Imamat/ ויקרא/ Vayikra 19 : 18. Mari kita pelajari cara membacanya satu-persatu seperti yang akan dijabarkan di bawah ini :

    Ulangan/ דברים/ Devarim 6 : 4 - 6, " שְׁמַ֖ע יִשְׂרָאֵ֑ל יְהֹוָ֥ה אֱלֹהֵ֖ינוּ יְהֹוָ֥ה ׀ אֶחָֽד׃. וְאָ֣הַבְתָּ֔ אֵ֖ת יְהֹוָ֣ה אֱלֹהֶ֑יךָ בְּכׇל־לְבָבְךָ֥ וּבְכׇל־נַפְשְׁךָ֖ וּבְכׇל־מְאֹדֶֽךָ׃. "

    Cara membacanya dengan mengikuti aturan tata bahasa Ibrani yang berlaku, " Shema Yisrael! YHWH [ Adonai ] Eloheinu, YHWH [ Adonai ] ekhad. V'ahavta e YHWH [ Adonai ] Eloheikha bekol levavkha uvkol nafshekha uvkol me'odekha

    Imamat/ ויקרא/ Vayikra 19 : 18, " וְאָֽהַבְתָּ֥ לְרֵעֲךָ֖ כָּמ֑וֹךָ. "

    Cara membacanya dengan mengikuti aturan tata bahasa Ibrani yang berlaku, " V'ahavta l'reakha kamokha "

    Untuk artinya dapat dilihat pada Alkitab LAI.

    Diucapkan juga kalimat berkat seperti ini setelah diucapkannya Shema

    " . בָּרוּךְ שֵׁם כְּבוֹד מַלְכוּתוֹ לְעוֹלָם וָעֶד. "
    ( Barukh Shem kevod malkuto, le'olam va'ed, artinya Diberkatilah Nama yang mulia, KerajaanNya untuk selamanya )

    🕎✡️🐟🤚🏻👁️📜✍🏼🕯️❤️🤴🏻👑🗝️🛡️🗡️🏹⚖️⚓🕍✝️🗺️🌫️☀️🌒⚡🌈🌌🔥💧🌊🌬️❄️🌱🌾🍇🍎🍏🌹🍷🥛🍯🦁🦅🐂🐏🐑🐎🦌🐪🕊️🐍₪🇮🇱

    BalasHapus